tak ada kecuali sedikit saja, hanya ruang gelap tempat melepas lelah dan meneteskan peluh. sesekali sambil menatap langit yang bercahaya, menerangi tubuh telanjangku yang gelisah.
kadang-kadang, dengan sedikit harapan dan kecemasan yang berlebihan, berderu-deru seperti suara mesin air. aku tak tahu apa-apa soal malam, selain gelap dan kadang takut kehilangan. sebab malam bisa membawa ku pada mimpi yang indah dan tidur yang lelap sebelum akhirnya pagi da aku kembali lara.
sesekali berjalanlan ke hati mu, pancangkan tanda-tanda merah yang perlu diberi tanda. lalu jangan pernah beranjak dari sana, sebab kebahagiaan hanya ada disana. bermuara disana, cinta, rindu dan kasih saling merangkai hidup yang utuh. berarak seperti awan biru yang dilayangkan camar-camar berkawan.
lalu jika sudah lelah, berhentilah diatas rumput hijau jiwa mu, panggil matahari dan bulan, lalu peluk mereka dengan keinginan mu. kumpulkan burung-burung agar ia bernyanyi untuk mu. mereka tahu, kau sedang gelisah, kau ketakutan, sebab malam sebentar lagi akan berakhir.
sedikit sekali yang bisa diceritakan tentang malam, tetapi disebelah sana malam menjadi amat panjang dan melelahkan, sebab ia menunggu hari esok dengan berdebar-debar, katanya, ada matahari yang segera menjemputnya membawa ke nirwana. ah...alangkah indah jiwanya kalau begitu.
0 komentar:
Terimakasih sudah berkunjung. Salam blogger :-)