Seperti seorang perenang yang terus mengarung
Dunia juga ibarat air yang arusnya tak bisa diprediksi
Kadang deras
Kadang tenang
Kadang menyenangkan
Kadang menakutkan
Kadang membuat rindu
Kadang ingin menjauhi
Seperti air,
Mengarungi dunia juga membutuhkan seni
Memerlukan keseimbangan, kesesuaian, kelenturan, keluwesan
Karena dia air
Kita memerlukan kacamata khusus, memerlukan teknik
Memerlukan manuver
Karena setiap tikungan beda tantangan
Setiap kayuh beda aba-aba
Karena dunia ini air
Nafas kehidupan
Seperti kamu...
Minggu | 10 | Maret | 2013
Wow, puisinya, Kak ! :-)
BalasHapuskenapa Azhar? :-D
Hapus